Audiensi Alumni Farmasi UAD
Program Studi Profesi Apoteker (PSPA) UAD mengundang 7 orang alumni yang telah sukses bekerja di industri Farmasi dan BPOM untuk mengembangkan materi kurikulum pendidikan PSPA. Para alumni tersebut berdialog dengan staf pengajar dan tim pengembangan materi kurikulum dalam acara workshop pengembangan PBL Herbal serta mahasiswa PSPA angkatan 30 untuk memberikan arahan berdasarkan pengalaman. Pertemuan terbagi dalam 2 hari yang berbeda, sabtu (2/1) dan (16/1) di Fakultas Farmasi UAD Kampus 3. Wakil Dekan Farmasi, Dr. Nining Sugihartini, M.Si., Apt memimpin langsung acara audiensi. Dalam kesempatan itu, Nining menyampaikan pentingnya input pengetahuan dari para alumni yang telah bekerja kepada institusi PSPA sebagai acuan pengembangan materi dan arah proses pembelajaran serta gambaran langsung bagi adik kelasnya tentang tahapan penyesuaian kerja setelah lulus menjadi apoteker. “Kita harus bisa selalu mengembangkan kualitas materi dan proses pembelajaran di Farmasi UAD, dan ini salah satu kesempatan yang bisa digunakan”, pesan Nining.
Alumni yang hadir antara lain Wisanggeni dari Otsuka Indonesia, alumni dari Sanbe Farma sertai BPOM Makassar. Audiensi dengan staf pengajar berdiskusi tentang pengembangan materi pembelajaran PBL Herbal berdasarkan kasus yang terjadi. Diskusi meliputi kejadian nyata dilapangan tentang farmasi industri, pengawasan distribusi dan peredaran produk farmasi. Hal ini bertujuan agar mahasiswa dapat mengkaji hal yang memang benar terjadi di masyarakat, agar bekal mereka cukup dalam menghadapi permasalahan yang ada setelah bekerja nanti. Untuk lebih mendukung bekal persiapan tersebut, alumni juga dipertemukan langsung dengan mahasiswa untuk memberikan informasi bagaimana tahapan dan tantangan kerja setelah mereka lulus apoteker. Antusisasme terlihat dalam audiensi, dialog yang aktif dan panjang mengindikasikan manfaat yang besar dalam pertemuan ini (irrais).