Tingkatkan Kompetensi Profesi Apoteker: PSPPA UAD selenggarakan Kuliah Pakar Kefarmasian
Sabtu, 4 Januari 2025. Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA) Universitas Ahmad telah menyelenggarakan kuliah pakar kefarmasian. Dr.apt. Nina Salamah,M.Si selaku Kaprodi PSPPA UAD menyampaikan bahwa kuliah pakar kefarmasian ini diharapkan mampu membekali mahasiswa profesi apoteker terkait kompetensi di setiap bidang pekerjaan baik bidang farmasi industri, distribusi seperti PBF maupun di pelayanan kefarmasian seperti di apotek, rumah sakit serta dinkes dan puskesmas. Mengingat tantangan Apoteker di era 5.0, maupun era digitalisasi, dirasa penting untuk para mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar dari praktisi farmasi. Hal ini juga mendekatkan pembelajaran dengan realitas yang ada di lapangan. Selain itu, materi yang diberikan juga akan membekali mahasiswa dalam menjalankan Praktek Kerja Pendidikan Profesi Apoteker (PKPPA).
Kuliah pakar yang diselenggarakan mengundang para praktisi Apoteker diantaranya apt. Rhama Fernandes Effendi, S.Farm dari PT Ferron Par Pharmaceuticals. Beliau menyampaikan terkait peran dan kompetensi Farmasi di bidang Industri Obat. Dilanjutkan oleh apt. Yuni Lestari, S.Farm dari PT Putra Perdana Khodijah, terkait dengan strategi dan peran Farmasis dalam bidang distribusi obat.
Untuk penguataan pemahaman dan ketrampilan farmasi di bidang pelayanan kesehatan, dihadirkan pula apt. Naili Rafi’ah, M.Farm dari Apotek UAD 1, sekaligus sebagai alumni Farmasi UAD. Beliau menyampaikan peran dan tanggung jawab serta strategi peningkatan pelayanan farmasi apotek. Dilanjutkan pula oleh salah satu Alumni Farmasi UAD yaitu apt. Hadi Suprapto, M.Farm dari IFK Dinkes Gunungkidul. Beliau menyampaikan terkait peran farmasi dan keterkaitan pekerjaan kefarmasian di ranah Dinas Kesehatan maupun layanan puskesmas. Peran farmasis khususnya Apoteker baik aspek manajerial maupun farmasi klinis dikuatkan pula melalui bidang rumah sakit oleh apt. Rahma Laila Qodriyan Sofiakmi, S.Farm dari RSI Sultan Agung.[]