13 Mahasiswa Fakultas Farmasi Telah Menyelesaikan Program Kampus Mengajar Periode 2021
Sebanyak 13 Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan berhasil lolos dalam Program Kampus Mengajar yang diinisiasi oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). Prestasi ini disambut baik oleh seluruh pihak tak terkecuali dosen dan mahasiswa. Terlebih program kampus mengajar ini merupakan salah satu dari Kegiatan Merdeka Belajar yang bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri di luar dunia perkuliahan. 13 Mahasiswa yang lolos dalam Program Kampus Mengajar diantaranya Amalia Dwi Ayuningtyas, Helny Elnianda. Luthfia Putri Andini, Alzena Khoiru Dina, Aldila Via Andini, Almira Azalia Fridayanti, Putri Wulandari, Sartika, Veronika Aritonang, Sofina Rahmadita, Nadia Selvia, Savira Aryati, Salsa Mellina Gayuh.
Banyak pengalaman diperoleh mahasiswa yang terlibat dalam Program Kampus Mengajar. Selama mengabdi, mahasiswa akan terlibat sebagai pegajar dan membantu administrasi sekolah maupun manajemen sekolah tempat mereka mengabdi. Tujuannya adalah untuk pemerataan pendidikan di Indonesia. Sebuah pengalaman dan tantangan baru bagi mahasiswa farmasi yang terjun mengabdi ke dunia pendidikan. Mahasiswa yang lolos akan ditempatkan di sekolah – sekolah yang membutuhkan dan berada dalam golongan 3T ( Terdepan, Terpecil, dan Tertinggal). Hal tersebut sama dan cocok dengan Mahasiswa Fakultas Farmasi UAD yang juga berasal dari berbagai daerah. Sebuah pengalaman dan tantangan baru bagi mahasiswa farmasi yang terjun mengabdi ke dunia pendidikan
Pesan dari salah satu Mahasiswa Fakultas Farmasi yang lolos yaitu Amalia Dwi Ayuningtyas berkesempatan mengabdi di SDN 09 Kota Mukomuko, Bengkulu, “ Semangat untuk teman – teman Kampus Mengajar Angkatan 2 nantinya, selamat mengabdi di sekolah yang di tempatkan ya dan harus enjoy”, ucapnya.
“ Jangan hanya mengejar keuntungan yang didapat saja, tetapi kita harus melihat dari dedikasi yang kita beri, insyaallah akan berdampak. Kapan lagi bisa mahasiswa bisa membantu pendidikan di Indonesia kalau tidak melalui Kampus Mengajar ini”, tambahnya.
Terimakasih kepada 13 mahasiswa yang sudah berkontribusi penuh pada Program Kampus Mengajar untuk turut membantu pemerataan pendidikan di Indonesia ini.